MATERI RINGKASAN KHULAFAUR RASYIDIN PPT

BIOGRAFI, PEROSES PENGANGKATAN DAN STRATEGI DAKWAH 

KHULAFAUR RASYIDIN

ABU BAKAR AS-SHIDDIQ

Nama lengkap Abu Bakar adalah Abdullah bin Abu Quhafah bin Amir bin Amr bin Kaab bin Saad bin Tarim bin Murrah bin Kaab bin Luay al-Quraisy at-Tamimi. Beliau lahir dua tahun setelah tahun gajah. Beliau merupakan teman akrab Nabi Muhammad saw, yang bersama-sama mencari Tuhan dan tetap konsisten dengan akhlak mulia serta menjauhi segala perilaku jahiliyah. Sejak memasuki usia baligh, Abu Bakar tidak pernah menyembah berhala. Abu Bakar merupakan sahabat nabi saw yang tergolong dalam jajaran Assabiqunal Awwalun. Selain itu, beliau merupakan sahabat terdekat nabi saw yang langsung meyakini dan percaya dengan sepenuh hati perjalanan Rasulullah saw dalam isro' mi'raj. Karena itulah, Abu Bakar mendapat gelar Ash-Shiddiq.

Abu Bakar Ash-Shiddiq merupakan khalifah pertama dalam khulafaurrasyidin. Abu Bakar terpilih sebagai khalifah melalui musyawaroh yang dilaksanakan di sebuha tempat yang bernama Saqifah Bani Sa'idah. Musyawaroh ini dihadiri oleh kaum muslimin baik dari golongan Anshar maupun Muhajjirin. Dalam proses musyawaroh, pihak Anshar menyampaikan pendapat bahwa yang layak untuk meneruskan perjuangan Rasulullah saw adalah dari golongan mereka, dengan menunjuk Sa'ad bin Ubadah. Sementara dari golonagan muhajjirin berpendapat sebaliknya. Mereka mengutarakan pendapat bahwa yang lebih layak menjadi pengganti Rasulullah saw dalam meneruskan perjuangan beliau adalah dari pihak muhajjirin. Hal ini didasarkan pada alasan bahwa kaum muhajjirin merupakan sahabat nabi saw yang selalu setia menemani dan mendampingi Rasulullah saw sejak berdakwah di Mekkah. Diantara nama sahabat yang diusulkan dari kaum muhajirin adalah Umar bin Khattab dan Abu Ubaidah bin Jarrah. Namun, Umar bin Khattab menunjuk Abu Bakar sebagai khalifah dengan berpendapat bahwa Abu Bakar merupakan sahabat yang paling dekat dengan nabi saw. Abu Bakarlah yang selalu mendampingi perjalanan dakwah rasullah saw, termasuk ketika berhijrah ke Madinah. Dengan demikian, kaum muslimin secara sepakat membaiat Abu Bakar sebagai khalifah.

Adapun strategi dan subtansi dakwah yang dilakukan oleh Abu Bakar semasa menjabat sebagai khalifah tidak terlepas dari ajaran Islam yang telah diajarakan oleh Nabi saw. Pada masa Abu Bakar, beberpa strategi yang beliau lakukan antara lain sebagai berikut:

1. Memerangi kaum murtad

2. Mengatasi orang yang tidak mau membayar zakat

3. Memberantas nabi palsu

4. Pengumpulan ayat-ayat al-Qur'an

5. Perluasan wilayah Islam

UMAR BIN KHATTAB

Nama lengkapnya adalah Umar bin Khattab bin Nufail bin Abdu al-Uza bin Ribaah bin Abdillah bin Qart bin Razail bin Adi bin Kaab bin Luay. Umar menghabiskan separuh hidupnya pada masa jahiliyah. Sebelum masuk Islam, Umar dikenal sebagai orang yang sangat keras memusuhi dakwah Rasulullah saw. Umar masuk Islam setelah mendapat hidayah dari Allah swt dan do'a Rasulullah saw;"Ya Allah, muliakanlah Islam dengan orang yang paling engkua cintai dari kedua orang ini, Abu Jahl bin Hisyam atau Umar bin Khattab (H.R. Tirmidzi)

Umar bin Khattab merupakan khalifah kedua, setelahnya Abu Bakar Ash-Shiddiq menjabat. Umar memerintah selama 10 tahun. Masa jabatannya berakhir dengan kematian. Beliau ditikam oleh seorang budak Persia bernama Abu Lu'luah. Untuk menentukan penggantinya, Umar menunjuk enam orang sahabat dan meminta kepada mereka untuk memilih salah seorang diantaranya menjadi khalifah, yaitu Usman bin Affan, Ali bin Abi Thalib, Thalhah bin Ubaidilah, Zubair bin Awwam, Saad bin Abi Waqas dan Abdurrahman bin Auf. Setelah Umar wafat tim ini bermusyawaroh dan berhasil menunjuk Usman bin Affan sebagai khalifah.

Adapun strategi dan keberhasilan yang dicapai khalifah Umar bin Khattab, antara lain sebagai berikut:

1. Perluasan wilayah

2. Menata administrasi dan keuangan negara

3. Penetapan kalender hijriyah

USMAN BIN AFFAN

Nama lengkapnya adalah Usman bin Affan bin Abu al-As bin Umayyah bin Abdul Syams bin Abdul Manaf bin Qusyai bin Kilab bin Murrah bin Kaab bin Luai bin Galib. Pada masa jahiliyah Usman termasuk manusia yang mulia di kabilahnya. Semasa hidupnya, beliau tidak pernah sekalipun bersujud kepada berhala dan tidak pernah melakukan perbuatan keji. Usman bin Affan termasuk golongan Assabiqunal Awwalun. Beliau terkenal dengan kedermawanannya dari sebelum masuk Islam sampai beliau menjadi menantu Rasulullah saw dengan gelar Dzunnuraini. Gelar ini diberikan karena Usman bin Affan menikah dengan dua putri Rasullullah saw, yaitu Ruqoyyah dan Umi Kulsum.

Usman bin Affan diangkat sebagai khalifah setelah Umar bin Khattab wafat melalui musyawaroh oleh tim yang telah ditunjuk khalifah Umar sebelum wafat. Saat terpilih menjadi khalifah, beliau berusia 70 tahun dan menjabat selamat 12 tahun.

Selama menjabat sebagai khalifah, banyak prestasi yang beliau torehkan, antara lain sebagai berikut:

1. Kodifikasi Mushaf al-Qur'an

2. Renovasi masjid Nabawi

3. Pembentukan angkatan laut

4. Perluasan wilayah

Setelah melewati masa-masa gemilang, pada paruh terakhir kekuasaannya, khalifah Usman menghadapi berbagai pemberontakan dan pembangkangan di dalam negeri yang dilakukan oleh orang-orang yang kecewa terhadap tabiat khalifah dan beberapa kebijaksanaan pemerintahannya.Menurut Ahmad al-Usairy dalam bukunya yang berjudul Sejarah Islam, salah satu faktor yang menyebabkan pemberontakan dan pembangkangan adalah berkobarnya fitnah besar di tengah kaum muslimin yang disebarkan oleh Abdullah bin Saba', seoranf Yahudi asal Yaman yang berpura-pura masuk Islam.

ALI BIN ABI THALIB

Nama lengkapnya adalah Ali bin Abi Thalib bin Abdul Muthalib bin Hasyim bin Abdul Manaf al hasyim al-Quraisy. Sejak kecil Ali diasuh oleh Rasulullah saw dan selalu mengikuti kemana pun Rasulullah saw pergi. Ali bin Abi Thalib termasuk golongan Assabiqunal Awwalun dari kalangan anak-anak. Dari segi kelimuan, Ali termasuk ulama dan hakim terkemuka di kalangan sahabat. Karena keluasan ilmunya, ALi mendapat gelar Babul Ilmi ) pintunya ilmu.

Konflik internal yang kontras dalam sejarah umat Islam awal ialah setelah terbunuhnya khalifah Usman bin Affan. Khawatir akan terjadinya fitnah yang berujung pada perpecahan yang berlarut-larut, maka masyarakat Madinah tidak membiarkan kesenjangan ini dan bergegas menunjuk Ali bin Abi Thalib sebagai pemimpin pengganti dan memang selaku kandidat terkuat menurut pengamatan Dewan Syuro yang telah dibentuk khalifah Umar bin Khattab yang masih hidup. Bahkan, para sejarawan bersepakat bahwa Ali dipilih secara aklamasi dan menuntut baiat (pengakuat/legitimasi) di masjid secara terbuka dengan kesepakatan para hadirin. Maka dari itu, dapat dipahami bahwa Ali adalah khalifah pertama dan satu-satunya yang terpilih secara umum dalam sejarah kekhalifahan

Strategi Ali bin ABi Thalib dalam kekhalifahan antara lain sebagai berikut:

1. Memerangi kaum khawarij

2. Upaya pengembangan dalam bidang pemerintahan, baik dalam bidang militer, ilmu bahasa dan bidang pembangunan

Semasa menjabat sebagai khalifah, terdapat beberapa peristiwa penting, meliputi:

1. Perang Jamal

2. Perang Siffin

3. Perang Nahrawan

4. Munculnya sekte-sekte

Ali bin Abi Thalib meninggal pada tanggal 20 Ramdhan 40 H/661 M, gugur syahid pada usia 63 tahun. Dengan wafatnya khalifah Alin, maka berakhir pulalah masa khulafaurrasyidin yang berlangsung selama 30 tahun. Semoga dengan pembahasan Khulafaur Rasyidin ini, kita dapat mengambil hikmah dan meneladani sifat terpuji dari para sahabat nabi saw yang tergolong dalam khulafaurrasyidin,amin.

Sumber:

• Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jendral Pendidikan Islam Kementrian Agama Repubilik Indonesia. 2019. Buku Siswa Sejarah Kebudayaan Islam Kelas X Madrasah Aliyah
• Tim Penyusun. 2020. Belajar Praktis Sejarah Kebudayaan Islam Untuk MA/MAK Kelas X Semester 2. Viva Pakarindo

KHULAFAUR RASYIDIN LENGKAP PPT

Share :