PUISI TENTANG KORUPSI

DINAMIKA NEGERI 

SEBUAH PUISI TENTANG KORUPSI

Puisi merupakan buah karya yang dibuat untuk menuangkan perasaan yang dirasakan. Karena itu, puisi merupakan sarana yang tepat untuk berkarya menuangkan ide dan imajinasi. Salah satunya, puisi tentang Korupsi, yang berjudul "Dinamika Negeri". Puisi tersebut merupakan buah karya anak didik kami Ananda Alfi Izzati Salsabila, siswi penuh kreativitas dan inovasi yang masih duduk di bangku kelas X (Sepuluh) tingkat Madrasah Aliyah. Ia belajar di MA. Annuriyyah Kecamatan Rambipuji Kabupaten Jember Provinsi Jawa Timur.

Karya ini berupaya untuk menggambarkan kondisi negeri, jika dipenuhi oleh para koruptor. Sang pemakan harta rakyat. Sang perebut kesejahteraan orang lain yang bukan haknya. Semoga dengan puisi ini, dapat menjadikan para pemangku kekuasaan di negeri tercinta ini terbebas dari para koruptor si Raja Tega. Ingatlah, Alfi Izzati hanyalah satu diantara sekian banyak juta orang yang menjadi tanggung jawab para pemimpin negeri ini.

DINAMIKA NEGERI

KARYA ALFI IZZATI SALSABILAH

Lihatlah...!

Manusia-manusia berdasi

Manusia-manusia berpangkat tinggi

Manusia-manusia bergaji tinggi

Kurangkah...?

Tak cukupkah...?

Hingga kau makan jatah penduduk negeri

Kau beri secuil sisa untuk membeli nasi

Lihat...!

Dengar...!

Jeritanya.....Tangisannya...

Mereka tahan rasa lapar yang begitu perih

Mereka tahan kedinginan yang begitu menusuk

Masikah...?

Tikus-tikus itu tak jua menyadari

Masih makan dana korupsi

Masih menggelapkan dana negeri

DOWNLOAD JUGA:

Kumpulan teks pembawa acara, sambutan, pidato, dan puisi

PUISI TENTANG KORUPSI "DINAMIKA NEGERI"

Share :