IBRAH DARI PERISTIWA KERUNTUHAN ISLAM DI ANDALUSIA
Secara umum, keruntuhan Islam di Andalusia terjadi ketika terjadi saling serang antar dinasti demi mencapai ambisi politik dan kekuasaan dinastinya sendiri.
Secara lebih spesifik, faktor penyebab runtuhnya Islam di Andalusia sebagai berikut:
- Konflik agama; kelengahan umat Islam termasuk toleransi dan wewenang yang diberikan kepada umat Kristen telah dimanfaatkan untuk mencari kelemahan Islam di saat Islam lengah di kala itu. Hal ini diperkuat pula oleh al-Qur‟an bahwa umat Kristen itu tidak akan pernah diam dan senang sebelum Islam bertekuk lutut kepadanya.
- Perpecahan Ideologi; Kultur sosial kemasyarakatan ketika itu amat berpeluang besar terjadinya pertikaian, apalagi dengan tidak adanya sosok pemimpin yang dapat mempersatukan ideologi yang telah memecah belah persatuan. Sehingga keamanan negeri tidak lagi bisa terjamin dengan baik dan terjadinya perampokan dimana-mana. Kondisi seperti ini dimanfaatkan oleh umat Kristiani untuk menyusunkekuatan.
- Krisis Ekonomi; Kondisi ekonomi yang tidak stabil diakibatkan oleh umat kristiani yang tidak lagi membayar upeti dengan berbagai dalih serta terjadinya banyak perampokan di bawah skenario umat kristiani, dengan menuduh umat Islam melakukan penganiayaan.eadaan yang tidak kondusif ini membuat inkam negara jauh berkurang, dan akhirnya berdampak besar kepada masyarakat. Padahal dipertengahan kekuasaan Islam, pemerintah lebih memperhatikan kemajuan dan lupa menata perekonomian, sehingga melemahkan ekonomi negara dan kekuatan militer serta polit
- Perang salib dan peralihan kekuasaan: peperangan yang memakan waktu begitu lama, mau tidak mau akan memporak-porandakan segalanya.keadaan sepertini mengakibatkan leburnya seluruh perjuangan yang sudah ditata dengan baik. Keamanan tidak lagi bisa dijamin, penduduk saling curiga mencurigai, pendidikan tidak lagi berjalan seperti yang diharapkan. Ketidakdinamisan ini tinggal menunggu kehancuran.
Berdasar pada pemaparan tersebut, mengenai keruntuhan Islam di Andalusia seyoyanya kita sebagai umat Islam dapat bersikap bijak dengan cara mengambil hikmah/ibrah dari keruntuhan Islam di Andalusia tersebut. Dengan hikmah/ibrah tersebut kita akan menjadi pribadi yang lebih bijak dan lebih berhati-hati dalam mengambil suatu keputusan dan tindakan agar tidak terjadi kembali hal serupa, seperti pada masa Islam di Andalusia.
Secara lebih spesifik, sikap yang harus kita lakukan hususnya sebagai umat Islam adalah:
- Tidak bersikap takbbur dan lengah atas kemajuan atau prestasi yang telah diraih. Meskipun kita sebagai umat Islam yang tinggal di negara dengan mayoritas penduduknya adalah muslim, kita tetap harus bersikap waspada dengan penuh kehati-hatian. Bersikap toleran dengan pemeluk agama lain dengan batasan toleransi.
- Menjadi pribadi yang tangguh, kuat dan berani dalam membela dan memperjuangkan agama Allah, sehingga tidak mudah dijatuhkan oleh pihak lain.
- Menjaga persatuan dan kesatuan dalam bingkai ukhuwah islamiyah dengan bergaul secara baik dan hidup rukun dengan sesama serta bijak dan selektif dalam menyaring berita/isu yang dapat menimbulkan perpecahan, khususnya perpecahan di kalangan umat Islam.
Post a Comment for "IBRAH DARI PERISTIWA KERUNTUHAN ISLAM DI ANDALUSIA"